Menu

×

Mini Cart

Cart

×

 

Sebagian mereka menganggap bahwa bahasa Inggris itu sulit. Pasalnya, ada perbedaan ucapan dan tulisan serta memiliki tata bahasa yang mesti dikuasai bagi pembelajar bahasa Inggris. Tata bahasa ini disebut grammar, yaitu yang mengatur pola kalimat sesuai kondisi dan waktu sehingga membentuk kalimat yang benar. Grammar inilah yang menentukan bagaimana kata-kata disusun dalam membentuk unit-unit bahasa yang mengandung makna tertentu.

Grammar ini menjadi kunci utama dalam belajar bahasa Inggris secara baik dan benar. Banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan pengetahuan grammar. Ada yang ikut les, ada juga yang belajar otodidak lewat buku. Makanya, banyak buku grammar beredar di pasaran dengan konsep pembelajaran yang beragam.

Nah, buku Easy Grammar: Cara Mudah dan Asyik Menguasai English Grammar ini, juga sama merupakan buku grammar. Namun, De Cherlents menyusunnya dengan konsep berbeda. Pembahasan materi dalam buku terbitan Ruang Kata ini dibuat detail, tapi tidak berbelit-belit biar kamu nggak bingung. Materinya pun disusun secara sistematis, dari yang paling mudah sampai yang paling susah. Ok nggak tuh?

Bahkan, biar kamu nggak bosen belajarnya, materi disampaikan dengan bahasa yang komunikatif disertai ilustrasi. Selain itu, dilengkapi pula dengan irregular verbs, mini dictionary, exercise, answer key, dan pembahasannya. Keren gak tuh?

Semua metode penyusunan buku ini sengaja dibuat agar kamu bisa lebih mudah dan merasa asyik belajar grammar bahasa Inggris. Jadi, tunggu apa lagi? Ayoo… buruan dapatkan bukunya!

Selain menikmati dan mengoleksi komiknya, kamu juga ingin pintar menggambar tokoh manga bukan? Tidak perlu khawatir, kamu pasti dapat pintar menggambar karakter manga, sekalipun kamu tidak berbakat menggambar. Benarkah? Ya, sebab ketrampilan menggambar didapat karena proses kreasi yang dilakukan secara intensif atau terus menerus. Semakin sering berlatih maka kamu pun pasti akan jago menggambar. Namun tidak asal gambar, semua ada ilmunya.

Nah dengan buku Lebih Cepat Mahir Menggambar Manga dengan Pensil terbitan RuangKata ini kamu dapat belajar menggambar manga secara cepat dan mudah menggunakan pensil secara mandiri. Buku ini berisi panduan praktis dan cepat bagi seorang pemula agar mampu menggambar berbagai karakter manga, mulai cara menggambar tubuh, ekspresi, proporsi, aneka pakaian dan aksesorinya, hingga aplikasi terapan untuk membuat komik dan gambar suasana.

Selain itu, dari buku yang disusun Acolyte ini, kamu juga akan memperoleh tambahan ilmu menggambar yang sangat penting, yaitu teori keseimbangan dan foreshortening (pemendekan) yang tidak akan kamu dapatkan di buku cara menggambar lainnya.

 

 

Pada dasarnya, suatu wawancara dapat diperkirakan, sehingga calon pegawai dapat mempersiapkannya dengan baik. Yang berbeda hanyalah tempat, bahasa, dan orang yang mewawancarai, tetapi pertanyaan-pertanyaan yang diajukan umumnya memiliki persamaan sehingga calon pegawai dapat berlatih sebelum menghadapi wawancara yang sebenarnya. Salah satunya ialah wawancara menggunakan bahasa Inggris, terutama dari perusahaan asing atau dari luar negeri.

Oleh sebab itu, Anda bisa mempelajarinya terlebih dahulu, sebelum menghadapi tes wawancara kerja, baik wawancara melalui telepon maupun langsung face to face. Caranya cukup mudah, Anda hanya tinggal membaca buku Jurus Ampuh Menaklukkan Job Interview in English terbitan RuangKata ini. Buku ini memuat berbagai hal yang dibutuhkan demi kelulusan wawancara kerja dalam bahasa Inggris.

Penulis, Iim Rogayah Danasaputra & Abi Taufan Naufal mengawali pembahasannya dengan jenis-jenis wawancara, berbagai persiapan yang dapat dilakukan oleh calon pegawai, diikuti dengan tahapan wawancara agar siap menaklukkan wawancara, beberapa tip dalam menjawab pertanyaan, dan pertanyaan calon pegawai di akhir sesi wawancara.

Mengenai pertanyaan-pertanyaan umum dan khusus yang diajukan untuk semua jenis wawancara bagi semua jenis pekerjaan dapat dipelajari dalam bab 2 dan 3. Bagian ini merupakan awal suatu wawancara untuk semua jenis pekerjaan, sehingga semua calon pegawai harus menguasainya dengan baik.

Sedangkan pada bab 4, berisi berbagai pertanyaan yang seringkali diajukan oleh para praktisi dalam mencari pegawai yang diinginkan, sesuai dengan pekerjaan yang ditawarkan, sehingga akan banyak ditemukan berbagai istilah atau pengertian khusus. Contoh wawancara yang diberikan, diperoleh dari berbagai nara sumber yang sudah berpengalaman dalam mewawancarai calon pegawai sesuai tingkat jabatannya.

Selain itu, untuk membekali calon pegawai dalam menggunakan berbagai kosakata yang sering digunakan dalam wawancara bahasa Inggris, penulis memberikan contoh penggunaan kosakata dan penggunaannya dalam kalimat pernyataan atau pertanyaan. Dan, tidak kalah pentingnya, penulis juga melengkapinya dengan teknik memubat CV, lamaran kerja, dan portofolio yang memiliki daya jual sehingga perusahaan tertarik kepada Anda.

Alhasil, buku ini sangat layak bagi Anda yang sedang mencari tip lulus wawancara kerja dalam bahasa Inggris. Semoga sukses…!

 

 

Anak-anak sekarang, tumbuh dalam dunia teknologi. Ada sebuah transformasi pengaruh yang dihasilkan dari berbagai alat hasil kemajuan teknologi tersebut, misalnya televisi, internet, dan handphone. Secara disadari atau tidak, tayangan atau isi yang mereka dapatkan dari media-media tersebut mempengaruhi karakter mereka sehingga banyak perilaku-perilaku yang menyimpang.

Kenapa bisa demikian? Produk teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini bukan hanya sekadar alat bantu, tetapi telah menjadi barang mainan. Misalnya, telepon yang dulu hanya berfungsi memudahkan komunikasi antarindividu, kini dilengkapi fitur sebagai permainan. Demikian juga televisi, saat ini lebih identik sebagai sarana hiburan daripada sebagai alat penyampai informasi. Begitu pula dengan internet, yang menyediakan berbagai fitur yang tidak terhingga, mulai dari kekerasan, ponografi, hingga bentuk kekufuran. Ada sekitar empat sifat yang merusak dari teknologi ini.

Pertama, kandungan informasinya yang mengandung hal-hal negatif bagi perkembangan jiwa anak, seperti kekerasan fisik, seksualitas, dan perkataan tidak senonoh. Kedua, cenderung penggunanya ketagihan sehingga banyak melalaikan kewajiban si anak. Ketiga, membuat anak malas bergerak sehingga pertumbuhan anak bisa terganggu. Keempat, teknologi juga mengganggu perkembangan emosi anak.

Selain itu, pendidikan zaman sekarang lebih banyak menekankan motivasi duniawi semata. Orientasi materialistis menjadi tujuan dari banyak pelajaran dan kurikulum pendidikan sekarang. Sementara masalah rohani dan spiritualitas sering diabaikan, bahkan dianggap tidak penting sebagai penopang kemajuan bangsa. Akibatnya, pola pikir anak didik menjadi materialistis, menilai sesuatu dari aspek materi, uang, dan keuntungan duniawi lainnya. Tidak lagi atas dasar iman demi kebahagiaan akhirat kelak.

Belum lagi pergaulan yang semakin tidak terkendali. Penularan perilaku yang tidak baik akan semakin mudah diterima anak dari teman-temannya. Sementara itu, orangtua kurang memperhatikan pendidikan di rumahnya. Mereka menyerahkan begitu saja pendidikan anaknya kepada sekolah dan lingkungannya. Akhirnya, si anak tidak mendapatkan nasihat dan ilmu tambahan dari orangtuanya.

Nah, jika hal ini tidak segera dibenahi, kita akan berhadapan dengan situasi kritis dalam beberapa dekade mendatang. Pasalnya, merekalah nantinya yang akan mengelola dan memimpin negara ini. Jika pemimpinnya berakhlak buruk, niscaya akan tercipta sebuah tatanan bangsa yang buruk pula dalam berbagai bidang.

Oleh sebab itu, perlu ada sebuah jawaban cepat dan praktis bagaimana menanggulangi dan mengatasi masalah ini sedini mungkin. Yaitu dengan menciptakan ranah pendidikan ideal dan seimbang antara kebutuhan jasmani dan rohani, dunia dan akhirat.

Hadirnya buku Ternyata Mendidik Anak Cara Rasulullah itu Mudah & Lebih Efektif ini merupakan bagian dari upaya Wendi Zarman untuk menjawab seputar permasalahan pendidikan. Penulis memberikan formula cerdas dan tepat dengan menyajikan sistem pendidikan ala Rasulullah saw secara mudah dan lebih efektif.

Buku terbitan Ruang Kata ini berisi persoalan-persoalan pendidikan dan kemungkinan solusinya yang bisa diterapkan para orangtua dan guru. Mulai dari fenomena kondisi anak di rumah, aspek kedudukan anak dalam keluarga muslim, tinjauan kesalahan dalam pendidikan sekarang, hingga teknik menerapkan pendidikan Islami dalam upaya penanggulangannya, seperti menanamkan adab, mendisiplinkan anak, metode Rasulullah dalam mendidik, dan hikmah dari sistem ajaran Luqman Al-Hakim kepada anaknya.

Pada akhirnya, diharapkan terciptanya generasi muda Islami sesuai tuntunan Rasulullah saw. Sehingga semua umat mendapatkan kebahagiaan, kedamaian, ketenteraman, dan keselamatan, baik di dunia maupun di akhirat.

 

 

Tidak terlepas dari hal-hal di atas, Lee Dae Han memiliki konsep tersendiri untuk belajar bahasa Korea. Salah satunya ialah melalui lagu-lagu populer Korea. Lagu-lagu tersebut dijadikan media pembelajaran bahasa Korea. Melalui lagu, Anda tidak hanya bisa menikmati lagunya, tetapi juga bisa belajar banyak hal dari lagu tersebut, seperti belajar tata bahasa dan lainnya.

Lagu yang sedang digandrungi saat ini adalah lagu Korea yang lebih dikenal dengan K-Pop. Para pecinta Korea bisa menikmati lagu-lagunya sekaligus bisa mempelajari tata bahasa Korea. Nah, dari hal itulah, ia menyusunkan sebuah buku pembelajaran bahasa Korea yang diberi judul Jalur Cepat Lancar Berbahasa Korea Bersama K-Pop Stars. Buku ini bisa jadi pilihan yang tepat bagi K-Pop Lovers yang ingin cepat menguasai bahasa Korea.

Buku yang diterbitkan Ruang Kata ini menyajikan lagu-lagu dari beberapa boyband, girlband, atau group band yang dilengkapi hangeul, romanisasi, dan artinya dalam bahasa Indonesia. Selain itu, buku ini juga memberikan penjelasan secara simple dan detail tentang tata bahasanya. Buku ini bisa menjadi salah satu media pilihan untuk cepat dan mudah belajar bahasa Korea. Selamat belajar…!

 

 

Ketika orangtua memberikan nama untuk sang buah hati, hakikatnya mereka sedang mendoakan buah hatinya agar akhlak, sifat, dan tingkah lakunya sesuai dengan makna atau arti nama yang diberikannya. Sebagai contoh, ketika orangtua memberikan nama kepada sang buah hati dengan nama salah satu tokoh idolanya, orang tua tersebut memiliki harapan agar kelak anaknya menjadi seperti tokoh yang diidolakannya, baik dalam hal sifat, kehebatan, dan keberhasilan orang yang memiliki nama tersebut.

Bagi orangtua yang memahami arti sebuah nama, tentunya akan memberikan nama yang bermakna untuk sang buah hatinya, karena akan menjadi tumpuan harapan kedua orangtuanya di masa yang akan datang. Jadi, memberikan nama untuk sang buah hati tidak boleh sembarangan, melainkan harus memunyai makna atau arti dari sebuah nama tersebut.

Selain manusia sebagai makhluk-Nya, Allah SWT pun memiliki nama-nama yang indah yang menggambarkan seluruh sifat-Nya yang sempurna. Sebagai contoh, Allah SWT memiliki nama Ar-Rahiim, artinya Allah yang Maha Penyayang. Kedua nama tersebut menggambarkan bahwa Allah SWT bersifat Maha Pengasih dan Penyayang terhadap seluruh makhluk-Nya tanpa terkecuali. Demikian pula dengan seluruh nabi dan rasul Allah SWT memiliki nama panggilan atau nama kehormatan sesuai dengan keagungan dan keistimewaannya masing-masing.

Nah, bagaimana dengan kita selaku hamba Allah SWT dan umat Nabi Muhammad saw? Nama-nama apa saja yang baik dipergunakan untuk anak-anak kita? Buku Kitab Nama Bayi Islami terbitan Ruang Kata ini berisi nama-nama Islami yang penuh makna kebaikan yang bisa Anda rangkai menjadi sebuah nama yang indah, bermakna, dan berisi doa kebaikan, baik untuk anak laki-laki maupun anak perempuan.

Selain itu, Ust. K. Akbar Saman menulis buku ini dengan melengkapinya dengan pembahasan seputar nama dari berbagai hal, mulai dari pentingnya sebuah nama, yang paling berhak memberikan nama untuk bayi, waktu pemberian nama, cara menetapkan nama, doa setelah menetapkan nama, mengganti nama, etika menggunakan nama-nama Allah, sebaik-baiknya nama, memberi nama bayi yang keguguran, pola pembuatan sebuah nama, hingga kaidah menggabungkan nama.

Alhasil, buku ini bisa menjadi sebuah buku panduan lengkap serta rujukan yang tepat dalam memberikan nama yang baik, indah, dan bermakna kepada sang buah hati dengan memperhatikan kaidah-kaidahnya sesuai tuntunan Islam. Dan, diharapkan dari nama yang kita buat, mampu mengisi jiwa sang anak sehingga membentuk akhlak sesuai label namanya, sepeti menjadi shaleh, cerdas, berani membela kebenaran, tegar, dan bersungguh-sungguh.

 

Bahkan, dahulu sebelum Islam dianut secara sempurna, kaum wanita seolah dianggap sebagai benda mati tapi bernyawa, menghasilkan tapi tidak dihargai. Terutama sebelum datangnya kenabian Rasulullah saw, wanita begitu hina di mata masyarakat Arab jahiliyah. Mereka sangat terbebani rasa malu jika mendapatkan kelahiran seorang anak perempuan, sehingga tidak segan-segan mereka menguburnya hidup-hidup. Sebagaimana yang telah diceritakan dalam Al-Qur`an surat An-Nahl ayat 58 dan 59.

Sisi gelap yang dialami wanita terus bekepanjangan dari zaman ke zaman. Ada yang menjadikannya sebagai pemuas nafsu semata, membungkam hak bicaranya, hanya diperbolehkan melakukan pekerjaan-pekerjaan rendah, dan lain sebagainya. Bahkan, hal ini masih berlangsung hingga zaman modern, tapi dalam bentuk yang berbeda. Dalam bingkai modernitas, wanita direndahkan dalam bentuk yang beragam. Di antaranya diekploitasi sebagai alat untuk memasarkan produk zaman modern dengan menilai sisi bentuk tubuh dan kecantikannya sebagai komoditi yang menguntungkan.

Akan tetapi di satu sisi, keterpurukan wanita sebagiannya disebabkan oleh wanita sendiri. Mereka tidak lagi peduli atas panggilan kodratnya sebagai makhluk istimewa dalam melahirkan dan membersarkan anak-anaknya. Mereka telah menyikapi bahwa peran mulia, hak, dan kewajibannya adalah sebagai belenggu. Belum lagi ditambah dengan egoisme yang kerap menggema dalam hal ‘gender’, yang ingin menyamakan posisinya dengan laki-laki. Sebuah makna kesetaraan yang salah ‘difahami’.

Padahal, Islam sudah memberikan tempat, tugas, posisi, dan derajat yang sangat mulia bagi wanita. Mulai dari menyelamatkannya pascabudaya ‘penguburan’ di zaman jahiliyah, melindunginya dengan hukum-hukum tertentu agar kehormatan mereka terjaga, hingga memberinya kelebihan pahala dari laki-laki.

Nah, dalam kerangka di atas, Anna Mariana telah menyusun buku berjudul Ketika Allah SWT Lebih Menyayangi Wanita. Ia menjadikan buku ini sebagai jembatan bagi wanita dalam membina kehidupannya yang penuh kebahagiaan, selalu disayang Allah dan makhluk-Nya, terjaga kehormatanya, serta mencapai derajat mulia.

Di dalam buku yang diterbitkan RuangKata ini dijelaskan mulai dari pandangan Islam terhadap wanita, pentingnya menjaga kehormatan wanita, peran dan ibadah kaum wanita, tantangan yang kerap muncul dalam diri wanita dan solusinya, berbagai anugerah ‘dahsyat’ yang diberikan Allah kepada wanita, serta kiat-kiat khusus agar selalu disayang Allah SWT dan doa-doanya.

Dari sini pula, wanita akan lebih mudah memahaminya kenapa wanita disayangi Allah dengan perlakuan berbeda.

 

 

 

Pergaulan di sini tidak hanya meliputi pertemuan-pertemuan resmi kenegaraan, tapi juga pada jalur pariwisata, perdagangan, migrasi, dan ketenagakerjaan. Kita tahu bahwa Indonesia merupakan salah satu negara terbesar pengirim tenaga kerja ke daerah Timur Tengah. Begitupula gelombang kunjungan ibadah umrah dan haji juga tidak pernah surut dari tahun ke tahun.

Kondisi ini tentu saja tuntutan untuk menguasai percakapan bahasa Arab sangat diperlukan. Tidak hanya untuk keperluan yang berhubungan dengan dunia penutur bahasa Arab, seperti Timur Tengah dan Afrika Afrika Utara, tapi juga untuk kepentingan penggalian literatur-literatur Islam. Kebutuhan dan urgensi ini di antaranya disebabkan oleh tiga faktor.

A. Bahasa Arab merupakan bahasa Al-Qur`an. Untuk membaca dan memahaminya diperlukan pengetahuan tentang bahasa Arab, seperti bentuk-bentuk aspek hukum dan nilai-nilai yang terkandung di dalam-Nya.

B. Bahas Arab merupakan bahasa shalat. Seorang muslim yang menunaikan shalat pasti menggunakan bahasa Arab. Maka, bahasa ini berkaitan erat dengan rukun Islam yang pokok sehingga mempelajarinya bagi setiap muslim hukumnya wajib.

C. Kitab-kitab sumber ilmu Islam ditulis oleh para ulama dengan bahasa Arab. Karenanya, untuk mempelajarinya guna memperoleh pengetahun darinya diperlukan penguasaan bahasa Arab yang mencukupi, seperti kitab-kitab tafsir, fikih, sejarah, dan hadits.

Nah, buku Cepat dan Mudah Menguasai Tata Bahasa & Percakapan Bahasa Arab terbitan RuangKata ini menjadi pembuka bagi Anda dalam memahami bahasa Arab dalam bentuk yang sederhana. Buku yang disusun oleh Tarya Nurul Musthafa, S.Pd.I., dkk ini sangat berguna dalam pengajaran dan pengayaan percakapan, baik untuk pelajar, guru, calon TKI, pengusaha, maupun jamaah haji dan umrah.

Buku ini berisi tata bahasa Arab, ungkapan-ungkapan dalam bahasa Arab, percakpan sehari-hari dalam berbagai situasi, seperti perkenalan, keluarga, berlibur, menelepon, pekerjaan, kesehatan, di sekolah, serta pada waktu perjalanan haji dan umrah. Selain itu, dilengkapi pula dengan kumpulan kosakata fushah dan ‘amiyah (bahasa pasaran/pergaulan).

 

Dalam tata bahasa Inggris ada lima jenis kata, yaitu kata kerja (verb), kata sifat (adjective), kata benda (noun), kata keterangan (adverb), dan kata ganti orang (pronoun). Kelima jenis kata tersebut membedakan jenis kalimat yang akan dibuat, baik kalimat nominal maupun kalimat verbal.

Kalimat nominal merupakan kalimat yang predikatnya bukan kata kerja (non-verb). Predikat kalimat nominal perlu ditambah dengan to be, yaitu am/is/are untuk present form, was/were untuk past form, dan been untuk past participle form. Contoh kalimatnya, Mr. Hartono is genereus (Pak Hartono dermawan). Sedangkan kalimat verbal adalah kalimat yang predikatnya menggunakan kata kerja (verb). Contoh kalimatnya, we study in the classroom (kami belajar di kelas).

Selanjutnya, dua jenis kalimat di atas  diatur melalui pembentukannya dengan empat kelompok tenses berdasarkan waktu terjadinya suatu kegiatan atau peristiwa, yaitu present forms, past forms, present future forms, dan past future forms. Empat kelompok tersebut diuraikan kembali menjadi 16 macam tenses.

Nah, keenam belas tenses tersebut yang akan dibahas secara praktis penjelasannya dalam buku Cepat dan Mudah Menggunakan 16 Tenses terbitan Ruang Kata ini. Konsepnya disusun lebih aplikatif, terutama dalam penggunaan 16 tenses ke dalam kalimat dan percakapan sehingga akan memudahkan pula dalam memahami logikanya.

Di dalam buku ini dibahas secara rinci, mulai dari pola dan struktur kalimat dalam bentuk verbal dan nominal, variasi contoh kalimat, baik positif, negatif, tanya, maupun negatif tanya, penggunaan 16 tenses dalam kalimat dan percakapan, latihan soal teori 16 tenses disetai kunci jawaban, hingga lis of regular dan irregular verb yang sering dipakai.

Selain itu, buku ini juga dilengkapi dengan poster 16 tenses sebagai bonus untuk Anda. Dengan poster ini, diharapkan Anda semakin terbantu dalam belajar tenses. Buku ini merupakan teknik yang tepat dan cepat dalam belajar 16 tenses.

 

Mempelajari bahasa Korea dapat dikatakan gampang-gampang susah. Bagi mereka yang sudah hafal Hangeul dan sudah memahami karakteristik bahasa Korea, akan lebih mudah mempelajarinya. Namun, bagi para pemula yang belum bisa membaca dan menulis Hangeul, mungkin akan menemukan beberapa kendala, seperti pemahaman pola kalimatnya, kesan atau nuansa bahasa yang sulit ditemukan padanannya dalam bahasa Indonesia, dan penggunaan partikel-partikel yang pengertiannya berbeda dengan partikel dalam bahasa Indonesia.

Untuk itu, Ira Mutiara dan Kim Hyun Joo menyusun buku Cepat dan Mudah Menguasai Percakapan & Tata Bahasa Korea sebagai panduan belajar bahasa Korea, khususnya bagi pemula. Penyusunan buku ini telah disesuaikan dengan metode belajar yang tepat agar memperoleh hasil yang baik.

Pada bagian pertama, terdapat penjelasan mengenai huruf Korea (Hangeul) yang dibuat cukup detail, agar pembaca yang belum atau tidak mengenal huruf ini, diharapkan mampu memahami cara menggabungkan Hangeul. Pada bagian kedua, disajikan tata bahasa secara singkat, agar pembaca mendapat gambaran tata bahasa Korea secara umum.

Selanjutnya, di bagian akhir disajikan percakapan ringan yang digunakan sehari-hari dan dijelaskan pula pola kalimatnya agar pembaca dapat memahami kalimat, tidak sekadar menghapalkannya. Adapun penerjemahan dalam percakapan dilakukan mengacu pada tata bahasa Korea, sehingga pembaca akan mersakan sedikit kaku dalam penerjemahan ke dalam bahasa Indonesai. Hal ini dilakukan agar pembaca mengerti maksud yang sebenarnya dari sebuah kalimat dalam bahasa Korea. Agar lebih menarik, di akhir percakapan ditambahkan quotes dari drama-drama Korea yang terkenal.

Selain itu, buku terbitan RuangKata ini dilengkapi pula dengan CD audio yang berisi percapan bahasa Korea dari penutur asli yang akan membantu Anda berlatih pelafalan bahasa Korea dengan baik dan benar.